Selasa , 4 November 2025

Soroti Praktik Terobos Antrian, Aktivis P-KPK Awasi Pelabuhan Roro Air Putih Bengkalis

BENGKALIS (pekanbarupos.co) – Perkumpulan Kawan Pencari Keadilan (P-KPK) kembali menunjukkan komitmennya dalam mengawal pelayanan publik dengan melakukan pemantauan langsung di Pelabuhan Roro Air Putih, Bengkalis. Ahmad Efendi, perwakilan P-KPK, terjun langsung, Ahad (2/11) pagi untuk memantau arus kendaraan dan aktivitas penyeberangan, merespons keluhan masyarakat terkait dugaan praktik terobos antrean.

Aksi pemantauan ini dipicu oleh banyaknya keluhan masyarakat yang beredar di media sosial dan laporan langsung mengenai maraknya kendaraan yang diduga mendapat perlakuan khusus sehingga dapat menerobos antrean. Praktik ini dinilai mencederai rasa keadilan bagi para pengguna jasa penyeberangan yang telah sabar mengantre berjam-jam. “Kami hadir di sini untuk memastikan sistem antrean berjalan sesuai aturan dan tidak ada kendaraan yang seenaknya menerobos,” ujar Ahmad Efendi di lokasi pemantauan.

Ia menegaskan bahwa P-KPK akan mempublikasikan hasil pantauan jika menemukan pelanggaran atau perlakuan istimewa terhadap kendaraan tertentu. Pemantauan dilakukan secara transparan dengan dokumentasi menggunakan kamera.

Ahmad Efendi menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat jika kendaraan mereka terekam oleh kamera pengawas. “Tujuan kami adalah memastikan keadilan bagi semua pengguna jasa penyeberangan. Ini bukan untuk mencari kesalahan, melainkan sebagai kontrol sosial agar pelayanan publik di sektor transportasi laut berjalan adil dan tertib,” jelasnya.

P-KPK berharap pengawasan bersama masyarakat ini dapat menjadi pengingat bagi semua pihak untuk tidak melanggar aturan yang telah ditetapkan. Ahmad Efendi juga mengajak pengguna jasa penyeberangan untuk tetap sabar dan menaati prosedur demi kenyamanan bersama.

Laporan kegiatan pemantauan ini ditembuskan kepada sejumlah pejabat penting di Kabupaten Bengkalis, termasuk Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis, Ketua DPRD, Kajari, Kapolres, Dandim 0303, Ketua Pengadilan Negeri, Ketua Pengadilan Agama, serta Kepala Dinas Perhubungan Bengkalis.

P-KPK menilai bahwa pembentukan satuan tugas (satgas) baru tidak diperlukan jika hanya menambah beban anggaran tanpa menyelesaikan akar masalah. “Dengan pemantauan yang kami lakukan beberapa hari ini, mobil-mobil yang biasa masuk lewat belakang sudah tidak berani lagi. Jika kedapatan, pasti akan kami publikasikan,” tegas Ahmad Efendi.

Dengan adanya pengawasan ini, masyarakat berharap praktik tidak adil seperti aksi menerobos antrean dapat segera diakhiri. P-KPK berkomitmen untuk terus mengawal hak masyarakat agar dapat menikmati pelayanan publik yang transparan, tertib, dan berkeadilan di Pelabuhan Roro Air Putih Bengkalis. Perkumpulan Kawan Pencari Keadilan (P-KPK) adalah organisasi masyarakat yang fokus pada pengawasan dan advokasi pelayanan publik yang adil dan transparan.(Mil)

About Jun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *