Pekanbaru Pos Riau
Related Articles
PEKANBARU (pekanbarupos.co)- Universitas Abdurrab (Univrab) mengelar Sidang Terbuka Senat Wisuda periode genap tahun akademik 2024/2025 di Susiana Tabrani Convention Hall (STCH), Rabu (5/11/2025).
Sebanyak 325 wisudawan yang dikukuhkan berasal dari Fakultas Kedokteran, Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan serta Fakultas Teknik.
Wisudawan terdiri S1 Pendidikan Dokter (56 orang), Profesi Dokter (32 orang), D3 Analis Kesehatan (85 orang), D3 Fisioterapi (51 orang), D3 Keperawatan (45 orang), S1 Teknik Sipil (28 orang), S1 Teknik Informatika (24 orang) dan S1 Ilmu Komunikasi (4 orang).
Tampak hadir, Ketua Pembina Yayasan Abdurrab Dr dr Susiana Tabrani MPd, Ketua Yayasan Abdurrab dr Ivan Tabrani MKes, Rektor Univrab Prof Susi Endrini SSi MSc PhD, Ketua Senat Akademik Universitas Abdurrab apt Isna Wardaniati MFarm, Kepala LLDIKTI Wilayah XVII, Provinsi Riau dan Kepulauan Riau, Dr H Nopriadi SKM MKes.
Pembina Yayasan Abdurrab adalah Dr. dr. Susiana Tabrani, M.Pd menekankan peran yayasan dalam menghasilkan serta mendukung alumni yang tersebar di berbagai wilayah.
Dia menyatakan kebanggaannya melihat semakin banyak alumni Univrab yang berkiprah di masyarakat dan berharap ilmu lulusan bermanfaat.
“Saya ingin alumni Univrab mampu membuka lapangan pekerjaan dengan memanfaatkan potensi sumber daya yang ada di Riau khususnya, dan mereka bisa membantu persoalan kemiskinan yang ada di Riau dengan ilmu yang mereka dapatkan di kampus, artinya mereka bisa bermanfaat bagi masyarakat luas,” harapnya.
Dia menegaskan bahwa yayasan memberikan dukungan penuh terhadap perkembangan kampus, termasuk pembangunan fasilitas baru, yang secara tidak langsung memberikan manfaat jangka panjang bagi reputasi dan jaringan alumni.
“Apalagi kami menuju internasional, maka kami dari yayasan berusaha memenuhi semua semua fasilitas yang dibutuhkan kampus. Kami sedang membangun rumah sakit menyiapkan para doktor dan profesor yang andal,” sebutnya.
Rektor Universitas Abdurrab (Univrab) adalah Prof. Susi Endrini, S.Si., M.Sc., Ph.D menyebut wisuda akan dilaksanakan dua hari berturut-turut dengan total jumlah wisudawan 618 orang. Wisuda Rabu, (5/11/2025) sebanyak 325 orang dan sisanya Kamis (6/11/2025) 295 orang.
Rektor memaparkan adanya Kurikulum OBE atau Outcome Based Education, sebuah sistem pendidikan yang berfokus pada hasil akhir (outcomes) yang harus dicapai mahasiswa. Bukan hanya pada penyampaian materi.
Rektor mengatakan di era Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Dikti) menekankan pada “Kampus Berdampak”. Konsep ini adalah panggilan mulia bagi setiap institusi pendidikan tinggi untuk menghasilkan lulusan yang karyanya memberikan solusi dan manfaat nyata bagi masyarakat, bangsa, dan negara.
“Universitas Abdurrab merespons tantangan ini dengan penuh kesadaran. Kami berkomitmen untuk mewujudkan Tridharma Perguruan Tinggi yang transformatif dan relevan, memastikan setiap riset, pengabdian, dan pembelajaran berkontribusi langsung pada pembangunan dan peningkatan kesejahteraan. Oleh karena itu, Univrab telah mengganti visi yang sebelumnya hanya di tingkat Nasional menjadi Internasional sehingga saat ini, visi Univrab adalah menjadi Universitas yg Profesional berlandaskan nilai-nilai Rabbani, Amanah dan Beradab di Tingkat Internasional pada tahun 2045,” paparnya.
Komitmen untuk menjadi kampus yang berdaya saing dan berdampak telah membuahkan berbagai prestasi, antara lain Peningkatan Kualitas Akreditasi. Program Studi FK sudah mendapat akreditasi Unggul, Prodi Profesi Kedokteran juga Unggul dan Prodi S1 Ilmu Komunikasi juga Unggul. Disebabkan FK kita sudah unggul. Univrab mendapat penugasan oleh kementrian untuk membuka Program Pendidikan Dokter Spesialis Bedah.
Univrab kembali mendapatkan Rekor MURI 2 sekaligus yaitu Khataman Quran Terbanyak dan Membaca dan Menulis tentang 3 Tokoh Nasional Terbanyak oleh sivitas akademika. Dalam LLDIKTi Awards 2015, Univrab menjadi Perguruan Tinggi Terbaik 4 dalam bidang Kerjasama Internasional, PT Terbaik 5 dalam bidang kerjasama dengan Industri dan Terbaik 7 dalam Bidang Kerjasama dengan Pemerintahan dari Seluruh PTS se Riau dan Kepri.
Univrab juga mendapatkan hibah pembelajaran digital kolaboratif, hibah Unit Layanan disabilitas, dan beberapa prodi mendapatkan hibah Penguatan Organisasi Kemahasiswaan. Mahasiswa meraih hibah pendanaan program kreatifitas mahasiswa.
Selain itu, Univrab juga mendapatkan skor sinta overall sebesar 55.950 dengan jumlah publikasi scopus Q1 sd Q4 tahun 158 artikel jumlah yang luar biasa. Total dana penelitian internal dan eksternal sebesar 2 miliar lebih dan dana pengabdian total hampir 1 miliar. “Tahun ini juga kami mendapatkan 36 hak kekayaan intelektual (HKI) dan 32 buku ajar,” ucapnya.
Rektor menambahkan, di bidang sumber daya manusia, 50 dosen saat ini sudah melanjutkan S3 di dalam maupun luar negeri. Pendanaannya dari Beasiswa Yayasan Abdurrab secara penuh dan beberapa dari LPDP dan beasiswa pemerintah lainnya.
“Tahun ini juga Univrab mendapatkan dosen yang telah meningkat bergelar Associate Prof sebanyak 10 org dosen. Prestasi-prestasi ini adalah bukti kolaborasi kuat dalam menjalankan amanah pendidikan dengan semangat Islami, Ilmiah, dan Amaliah,” ulasnya.
Untuk lulusan rektor berpesan, tiga nilai—Rabbani, Amanah, Beradab—adalah pondasi untuk menjadi Lulusan Berdampak. Tunjukkan bahwa ilmu yang lulusan peroleh mampu menjadi solusi atas persoalan, bukan justru menimbulkan masalah.
“Kepada para orang tua dan keluarga, kami ucapkan terima kasih yang tak terhingga atas kepercayaan yang telah diberikan kepada Universitas Abdurrab. Gelar yang diraih putra-putri Bapak/Ibu adalah buah dari doa, dukungan, dan cinta kasih yang tak pernah putus,” sebutnya.
Selain itu, pihaknya terus menggesa akreditasi menuju unggul, karena untuk mencapai itu maka syaratnya 15-30 persen prodi sudah harus terakredisi unggul. Di sisi lain, kampus juga terus berusaha menaikkan peringkat Univrab yang saat ini berada para level 163 nasional, maka dalm dua tahun lagi ditargetkan bisa masuk ke 100 besar.
Sementara itu, Ketua LLDIKTI Wilayah XVII adalah Dr. H. Nopriadi, SKM, M.Kes, mengapresiasi kegiatan wisuda Univrab pada hari ini, di sisi lain dia juga mendorong mendorong Univrab untuk sesegera mungkin meraih akreditasi Unggul.
Apalagi saat ini, berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Perguruan Tinggi (Permendikbudristek) Nomor 53 Tahun 2023 melampirkan aturan baru terkait akreditasi perguruan tinggi dan program studi. Adapun isi dari peraturan tersebut berbicara mengenai status akreditasi perguruan tinggi yang kini dibagi menjadi dua kategori, yakni Terakreditasi dan Tidak Terakreditasi.
“Sementara, status akreditasi program studi menjadi Terakreditasi oleh Lembaga Internasional, Terakreditasi Unggul, Terakreditasi, dan Tidak Terakreditasi,” jelasnya.
Sementara kepada para wisudawan, Nopriadi mengingatkan agar mampu mengamalkan ilmu yang didapat di Univrab di tengah-tengah masyarakat, menjaga nama baik almamater dan yang terpenting adalah rasa hormat kepada orangtua yang telah susah payah menguliahkan hingga diwisuda.
“Ilmu, amal dan sosial yang dibungkus dengan keimanan insyaAllah akan memberikan keselamatan bagi para Wisudawan dunia dan akhirat. Jadilah pribadi yang tidak hanya mencari kesuksesan duniawi tapi juga menyeimbangkan dengan tujuan akhirat.
Universitas Abdurrab Kampus I beralamat di Jalau Riau Ujung Nomor 73 Pekanbaru. Kampus II terletak di Jalan Bakti, Tangkerang Barat, Marpoyan Damai Pekanbaru Riau. Informasi pendaftaran mahasiswa baru bisa menghubungi telepon selular 08116900026, media sosial Instagram, Facebook, Youtube dan TikTok @universitasabdurrab.official.(yan)
