BENGKALIS (pekanbarupos.co) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bengkalis terus memperkuat komitmennya dalam pengentasan kemiskinan dan peningkatan ekonomi masyarakat, melalui program zakat produktif. Senin (10/11/2025), Baznas Bengkalis melakukan monitoring langsung terhadap pemanfaatan zakat produktif di Desa Senggor, Kecamatan Bengkalis.
Monitoring tersebut dipimpin Ketua Baznas Bengkalis, Ismail, didampingi staf Baznas, Muhammad Syafik. Mereka mengunjungi delapan titik penerima manfaat untuk memastikan bantuan yang diberikan benar-benar berdampak pada peningkatan ekonomi keluarga mustahik.
Salah satu penerima manfaat yang disambangi adalah Alizar, pelaku usaha jahit di Gang Abdul Muluk. Ia menerima bantuan satu unit mesin jahit senilai Rp5,5 juta. Bantuan itu diharapkan mampu meningkatkan kapasitas produksi usaha jahitnya agar dapat memenuhi permintaan pelanggan yang terus bertambah.
Selain itu, Baznas juga meninjau pemanfaatan bantuan rumah layak huni yang diberikan kepada Nuraini, seorang janda yang tinggal bersama dua anaknya. Bantuan berupa material bangunan—seperti seng dan papan untuk mengganti lantai rumah yang lapuk serta perbaikan kamar mandi—diharapkan memberi kenyamanan dan lingkungan tinggal yang lebih sehat bagi keluarganya.
Ketua Baznas Bengkalis, Ismail, menegaskan bahwa kegiatan monitoring dilakukan untuk menjamin bantuan tepat sasaran dan memberikan manfaat berkelanjutan.
“Alhamdulillah, hari ini kami mengunjungi delapan titik penerima zakat produktif. Kami memastikan bantuan benar-benar sampai dan dimanfaatkan sebaik-baiknya,” ujarnya saat meninjau bantuan ternak kambing di rumah salah satu penerima, Soim.
Ia juga menegaskan bahwa seluruh bantuan zakat produktif akan dipantau secara berkala agar benar-benar mendukung pengembangan usaha penerima.
“Kami berharap para penerima dapat jujur serta bersungguh-sungguh mengembangkan usaha mereka. Dengan begitu, manfaat zakat produktif dapat lebih maksimal dan berkelanjutan,” tandasnya.
Baznas Bengkalis turut mengajak masyarakat semakin meningkatkan kesadaran dalam menunaikan zakat. Dana zakat yang terhimpun akan disalurkan kepada pihak yang berhak, sehingga dapat mendukung upaya pengurangan kemiskinan dan kesenjangan sosial.
Sementara itu, Nuraini—penerima bantuan rumah layak huni senilai Rp15 juta—mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan tersebut.
“Semoga Allah melipatgandakan rezeki para muzaki dan memudahkan segala urusan mereka,” ucapnya dengan haru.
Hal senada juga disampaikan Alizar. “Dengan mesin jahit ini, kami bisa meningkatkan produksi. Semoga Baznas selalu dimudahkan dalam menghimpun dan menyalurkan zakat kepada yang membutuhkan,” ujarnya.
Melalui program zakat produktif, Baznas Bengkalis berharap dapat terus memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menekan angka kemiskinan di Kabupaten Bengkalis.(Mil)
Pekanbaru Pos Riau