Sabtu , 27 Desember 2025

OJK Gelar Edukasi dan Literasi Keuangan di Kampus STAI Ar-Ridho

BAGANSIAPIAPI (pekanbarupos.co) — Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Ar-Ridho Bagansiapiapi mengikuti kegiatan Edukasi dan Literasi Keuangan yang digelar Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Pemkab Rohil) bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Gedung Rektorat Kampus STAI Ar-Ridho Bagansiapiapi, Selasa (16/12/2025).

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Asisten I Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Masyarakat Sekretariat Daerah Kabupaten Rokan Hilir, Rahmatul Zamri, S.Sos. Turut hadir Ketua STAI Ar-Ridho Bagansiapiapi Dr. Budi Setiawan, Kepala Bagian Ekonomi Setdakab Rohil, pimpinan BRK Syariah Bagansiapiapi, serta para mahasiswa STAI Ar-Ridho.

Asisten I Setdakab Rohil Rahmatul Zamri mengatakan, kegiatan edukasi dan literasi keuangan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan serta kesadaran mahasiswa dalam mengelola keuangan secara bijak dan bertanggung jawab.

“Melalui kegiatan ini, kami berharap mahasiswa ke depan mampu membuat keputusan keuangan yang tepat serta memiliki perencanaan keuangan yang lebih baik untuk masa depan,” ujarnya.

Ia menekankan pentingnya peningkatan literasi dan inklusi keuangan di Kabupaten Rokan Hilir, khususnya di kalangan generasi muda. Menurutnya, masih banyak masyarakat, termasuk mahasiswa, yang menggunakan layanan keuangan namun belum sepenuhnya memahami produk dan risiko yang melekat pada layanan tersebut.

“Hal ini menunjukkan pentingnya peran TPAD bersama OJK dan lembaga jasa keuangan lainnya untuk terus memberikan edukasi keuangan kepada masyarakat, khususnya mahasiswa,” katanya.

Rahmatul Zamri berharap kegiatan ini dapat mendorong seluruh pemangku kepentingan untuk terus meningkatkan literasi dan inklusi keuangan, sebagai langkah konkret dalam membangun fondasi ekonomi yang lebih inklusif dan sejahtera.

Sementara itu, Ketua STAI Ar-Ridho Bagansiapiapi Dr. Budi Setiawan menyambut baik pelaksanaan kegiatan tersebut dan mengimbau mahasiswa agar mengikuti kegiatan dengan serius.

“Kami menyambut baik program edukasi dan literasi keuangan ini. Kami berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan. Kepada mahasiswa, manfaatkan kesempatan ini untuk menambah pengetahuan dan pemahaman dalam mengelola keuangan secara tepat,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Budi Setiawan juga menyampaikan rencana pengembangan STAI Ar-Ridho yang akan berproses meningkatkan status dari sekolah tinggi menjadi institut mulai tahun 2026.

“Insyaallah, pada tahun 2026 kami mulai berproses untuk perubahan status menjadi institut. Semoga rencana ini dapat terwujud dengan baik,” ungkapnya.

Salah satu narasumber, Rahmadani Masykur, menyampaikan bahwa materi yang diberikan berfokus pada edukasi pengelolaan keuangan yang bijak serta upaya menghindari transaksi dan aktivitas keuangan ilegal.

“Kami memberikan pemahaman kepada mahasiswa agar bijak dalam mengelola keuangan, terutama di tengah maraknya penipuan dan aktivitas keuangan ilegal, sehingga mereka tidak menjadi korban,” jelasnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang turut menyebarkan informasi keuangan yang benar dan bertanggung jawab di lingkungan kampus maupun masyarakat.(Adi)

About Jun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *