Sabtu , 2 Desember 2023

KONI Riau Siap Pertahankan Pretasi Riau di Porwil 2023

PEKANBARU – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Riau siap pertahankan prestasi Riau pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Tahun 2023 mendatang.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum (KONI) Iskandar Hoesin, saat menggelar rapat akhir tahun 2022. Rabu (28/12) bersama seluruh pengurus di Gedung KONI Riau Jalan Gajah Mada Pekanbaru. Dikatakannya, jika komitmen tersebut sesuai harapa Gubernur Riau sesuai prestasi yang diraih Riau sebelumnya di Bengkulu yang berhasil menempati urutan ke III.

“Sebelumnya bapak Gubernur Riau berpesan kepada kita, agar di Porwil nanti prestasi Riau bisa dipertahankan jika bisa diupayakan meningkat dari sebelumnya,” katanya.

Untuk mempertahankan prestasi tersebut jelasnya, KONI Riau akan terus meningkatkan pembinaan maksimal kepada seluruh Cabor yang ikut Porwil. Terutama pada Cabor-Cabor berprestasi yang sebelumnya juga berhasil
Meraih prestasi di Porwil maupun ditingkat Provinsi.

“Kita juga sudah minta bidang prestasi KONI Riau untuk terus memaksimalkan koordinasi dengan seluruh Cabor guna persiapan lebih matang. Terutama pada atlit dan kebutuhan yang diperlukan,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan kepada Cabor yang kepengurusannya masih bermasalah atau belum terbentuk agar segera menuntaskan agar kedepan tidak ada lagi kendala. Terutama pada Cabor yang sebelumnya berprestasi jangan sampai karena kepengurusan bermasalah atlit yang jadi korban.

“Saat ini masih ada beberapa Cabor yang kepengurusannya masih belum terbentuk. Salah satunya Cabor Billiar yang sebelumnya juara Umum di Porwil Bengkulu.

Kita harap dalam waktu dekat ini bisa segera ditelusuri dan dituntaskan agar kedepan tidak terjadi permasalaham terhadap atlit yang akan dikirim,” tuturnya.

Selain itu, Ia juga menegaskan kepada Unsur pimpinan KONI, khususnya pengurus KONI Provinsi Riau tidak ada lagi yang merangkap jabatan sebagai pimpinan Cabor. Selain aturan sebelumnya ia juga sudah mengkoordinasikan dengan KONI Pusat jika merangkap jabat tersebut memang tidak diperbolehkan.

“Jadi saya minta kepada unsur pimpinan KONI Riau tidak ada lagi yang menjabat sebagai pimpinan Cabor. Jika masih ada segera mundur atau boleh tentukan pilihan mau di KONI atau di Cabor.

Karena ini sudah menjadi aturan yang harus dikuti dan juga demi memaksimalkan kinerja lebih profesional,” tuturnya.(dre)

About Amat Tarmizi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *