Pekanbaru Pos Riau
Related Articles
BENGKALIS (pekanbarupos.co) – Menjelang bulan suci Ramadhan 1446 H, Polres Bengkalis dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bengkalis melakukan pengecekan harga bapokting dan sembako menjelang Bulan Suci Ramadhan 1446 H. Kegiatan ini dilaksanakan untuk memastikan ketersediaan dan harga bapokting serta sembako yang stabil dan terjangkau oleh masyarakat.
Dari hasil pantauan di lokasi sidak, kegiatan pengecekan harga ini dilakukan di beberapa lokasi, antara lain Pasar Tradisional Terubuk Kabupaten Bengkalis, Gudang Bulog Cabang Bengkalis, Indomaret, Alfamart, dan Gudang Sembako. Tim pengecekan harga terdiri dari Kepala Disperindag Kabupaten Bengkalis, Zulfan, S.T., Kasat Reskrim Polres Bengkalis, AKP Gian Wiatma Jonimandala, S.T.K., S.I.K., M.H., Pasi ter Kodim 0303 Bengkalis, Lettu Inf Erli, Dinas ketahanan dan pejabat terkait.
Dalam hal ini disampaikan Kadis Disperindag Bengkalis Zulfan ST, mengatakan hasil pengecekan harga menunjukkan bahwa harga bapokting masih dalam keadaan normal dan ketersediaan bapokting masih mencukupi untuk kebutuhan masyarakat Bengkalis. Namun, harga ayam potong mengalami kenaikan harga sebanyak Rp. 2.000,- yang diakibatkan oleh kenaikan harga dari pemasok ayam potong,” Ucap Kadis Disperindag Zulfan ST, Jumat 28 Februari 2025
Menurut Zulfan ST, Ketersediaan beras di Gudang Bulog Cabang Bengkalis masih memiliki stok beras yang di prediksi cukup hingga 4 bulan kedepan untuk kebutuhan masyarakat Bengkalis. Sementara itu, harga cabe dan daging di pasar tradisional masih dalam keadaan normal,” katanya
Dalam kesempatan ini, Kasat Reskrim AKP Gian Wiatma Jonimandala, menyampaikan pesan kepada para penjual bapokting untuk tidak melakukan kenaikan harga dengan memanfaatkan situasi yang mengingat sebentar lagi akan menyambut Bulan Suci Ramadhan,” kata Kasat Reskrim AKP Gian Wiatma
Menurutnya Polres Bengkalis dan Disperindag Kabupaten Bengkalis berharap dapat memastikan ketersediaan dan harga bapokting serta sembako yang stabil dan terjangkau oleh masyarakat menjelang Bulan Suci Ramadhan 1445 H.(Mil)
