Pekanbaru Pos Riau
Related Articles
KUBA (pekanbarupos.co) – Sejumlah pedagang swalayan dan pedagang Kecil menolak keberadaan perusahaan Indomaret yang beroperasi di Jalan Jendral Sudirman, Kepenghuluan Rantau Panjang Kiri, Kecamatan Kubu Babussalam. (Kuba), Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau.
Keberadaan minimarket ini membuat omset para pedagang kecil menjadi menurun dan terancam gulung tikar, ditambah beberapa jenis prodak yang di pasarkan di Indomaret sedang promo menambah daya beli masyarakat kepada pedagang kecil menjadi menurun.
“Memang penolakan secara langsung bertatap muka dengan kami Pemerintah Kecamatan belum ada, tapi kalau desas desus penolakan itu ada,” kata Camat Kuba, Hasan Usman SPd.MM kepada Wartawan, Kamis (24/4/2025).
Lanjut Camat, Maslaah penolakan berdirinya Indomaret di Kepenghuluan Rantau Panjang Kiri, Kecamatan Kubu Babussalam belum secara resmi disampaikan kepada pemeirntah Kecamatan Kubu Babussalam.
“Penolakan ini bukan datang dari masyarakat, tapi pengusaha swalayan dan pedagang-pedagang kecil,” ujarnya.
Diuraikan Camat, para pedagang ini juga sudah melakukan audensi dengan Kadis perizinan satu pintu dan tindak lanjutnya dari audensi para pedagang tersebut Unsur Pimpinan Kecamatan di undang oleh Kadis Perizinan satu pintu.
“Jadi hari ini (Kamis red) instansi yang di undang dari Kecamatan yakni Camat Kubu Babussalam, Camat Kubu dan Kapolsek Kubu, kami akan melakukan rapat dan membahas terkait persoalan adanya penolakan Indomaret dari para pedagang di Kantor perizinan satu pintu di Bagansiapiapi,” ujarnya.
Menurut Camat, ia belum tau persis alasan penolakan keberatan Indomaret oleh para pedagang. Akan tetapi isu yang berkembang Indomaret mengadakan program promo, dengan adanya promo tersebut kemungkinan besar masyarakat tertarik untuk berbelanja di Indomaret.
“Saya juga pernah berbelanja di Indomaret sepeti rokok, soal harga sama dengan kedai-kedai yang ada, tapi kita tidak tau kenapa pedagang menolak keberadaan Indomaret ini, tapi nanti lah ya hari ini kami rapat nanti baru tau pasti apa persoalan yang sebenarnya,” pungkasnya Camat. (Zul)
