Jumat , 7 November 2025

Wakapolres Kuansing Ditabrak Pelaku Balap Liar Saat Razia, Alami Patah Tulang Kaki

Sebanyak 38 Unit Sepeda Motor Diamankan

KUANSING (Pepos)–Wakapolres Kuansing Kompol Novaldi tertabrak motor oleh pemuda berinisial HR (19) warga Desa Petai saat melakukan penertiban aksi balap liar di Kota Telukkuantan, Ahad (18/5) dini hari.

Kejadian bermula saat tim gabungan dari Polres Kuansing melaksanakan penertiban balap liar di wilayah hukum Polres Kuansing yang dipimpin Kapolres Kuansing AKBP Angga F Herlambang.

Kapolres Kuansing AKBP Angga F Herlambang mengatakan operasi ini digelar sebagai tindak lanjut arahan Kapolda Riau untuk menjaga situasi kamtibmas dan menekan aktivitas balap liar yang meresahkan masyarakat.

“Sasaran kita adalah knalpot brong,
balap liar, muda-mudi berkumpul pada larut malam dan tindakan melanggar hukum,” ujar Kapolres.

Dalam apel di Satpas Sat Lantas Angga menekankan segala tindakan penertiban terhadap balap liar dan penggunaan knalpot brong wajib dilakukan secara profesional dan proporsional sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.

Usai apel, tim gabung uang berjumlah 75 personel menyisir wilayah rawan dan berhasil mengamankan sejumlah kendaraan bermotor yang terlibat balapan liar.

“Kita berhasil mengamankan 38 unit kendaraan roda dua,” katanya.

Namun, saat sejumlah pelaku mencoba melarikan diri secara membabi buta, kekacauan tak terhindarkan. Salah satu sepeda motor menabrak sebuah mobil Toyota Agya hitam yang terparkir di depan Mako Satlantas.

Dalam kekacauan itu pula, dari arah berlawanan, sebuah sepeda motor lain melaju kencang dan menyerempet Wakapolres Kompol Novaldi, yang saat itu tengah berada di lokasi.

Akibat kejadian tersebut, Kompol Novaldi mengalami patah tulang pada pergelangan kaki bagian bawah. Ia segera dilarikan ke RSUD Teluk Kuantan untuk perawatan awal sebelum akhirnya dirujuk ke RS Prima Pekanbaru guna menjalani operasi ortopedi lebih lanjut.

“Iya benar, Insyaallah beliau sehat mas, dirujuk ke Pekanbaru,” kata Angga kepada Pekanbaru Pos, kemarin.

Informasi yang dihimpun Pekanbaru Pos, pelaku penabrakan diketahui bernama HR (19) tahun, warga Desa Petai, Singingi Hilir. Saat kejadian, ia mengendarai Yamaha Jupiter MX yang sudah dalam kondisi “trondol” alias tanpa pelat nomor.

Pelaku mengalami luka di bagian siku dan kepala, namun dalam kondisi sadar dan kini sedang menjalani perawatan medis.

“Saat ini pelaku masih dalam perawatan karena mengalami luka. Kita masih dalami motif dan detail kejadiannya,” tambahnya.

Peristiwa ini menjadi pengingat betapa operasi keamanan di lapangan memiliki risiko tinggi bagi aparat penegak hukum. Sementara itu, pihak kepolisian terus mengintensifkan upaya pemberantasan balap liar demi menciptakan suasana kondusif di wilayah hukum Polres Kuansing.(cil)

About Syaifullah Syaifullah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *