Antisipasi Konflik Perbatasan Pekanbaru-Kampar Jelang Pemilu 2024
KAMPAR (pekanbarupos.co) — Helat pesta demokrasi terbesar di Tanah Air, yakni Pemilihan Umum (Pemilu) 14 Februari 2024 tinggal menghitung hari. Kepolisian Republik Indonesia (Polri) pun siap menjadi garda terdepan dalam menciptakan situasi tetap kondusif menjelang dan pasca Pemilu 2024.
Upaya menyukseskan Pemilu 2024, Direktorat Intelkam Polda Riau melaksanakan kegiatan deteksi dini di wilayah perbatasan Kota Pekanbaru-Kabupaten Kampar, tepatnya di Desa Tanah Merah, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Rabu (3/1/2024).
Kasubdit Kamsus Dit Intelkam Polda Riau, AKBP Boy Azhar SH MSi beserta Kanit 5 Subdit Kamsus, Kompol Amriadi, SH dan Ps Panit 4 Subdit Kamsus, Ipda Anjaswan SH datang menemui Ketua RT 02, Desa Tanah Merah, Koprizal. Pada pertemuan itu, mereka memberikan imbauan dan mengajak RT beserta masyarakat agar menjaga dan mencegah potensi gangguan Kamtibmas menjelang Pemilu 2024.
“Sebagaimana yang kita ketahui, Desa Tanah Merah ini memang rawan terjadi permasalahan tapal batas untuk penentuan Daftar Pemilih Tetap (DPT), baik itu pada gelaran Pemilu maupun Pilkada. Nah, kami hadir untuk mengajak masyarakat agar senantiasa ikut membantu menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan,” ujar AKBP Boy.
Sementara itu, Ketua RT 002/RW 002, Sei Sialang, Desa Tanah Merah, Koprizal mengaku konflik di wilayah perbatasan antaran Pekanbaru dan Kampar ini telah terjadi bertahun-tahun. Sering terjadi rumah masyarakat yang harusnya termasuk dalam wilayah Kampar namun memiliki KTP Kota Pekanbaru.
“Dari 9.743 Daftar Pemilih Tetap pada 43 TPS, namun hanya 6000-an yang menggunakan hak suaranya. Kami berharap hadirnya Polri di lingkungan kami ini, mampu menciptakan lingkungan yang aman dan damai jelang dan pasca Pemilu 2024,” tukasnya.(yan)