PEKANBARU (pekanbarupos.co) — Menyambut tahun baru Islam 1446 Hijriah, Permaskab Meranti Riau mengadakan silaturahmi dan pengajian di Gedung KH Ahmad Dahlan, Rektorat Umri, Sabtu, 13 Juli 2024. Mengusung tema spirit membangun ukhuwah, acara diawali pembacaan Alquran. Hadir di acara tersebut masyarakat Meranti di Pekanbaru dan sejumlah tokoh.
Ketua Asosiasi Akademisi Meranti Serumpun (Asatis) Dr Syamsu Duha dalam sambutannya menyampaikan, memperingati tahun baru Islam, harus selalu bersemangat melakukan amal kebaikan yang bermanfaat bagi orang lain, terutama bagi kampung halaman Meranti
“Pada kesempatan baik ini saya menyampaikan terima kasih kepada Permaskab yang menjadi wadah silaturahmi masyarakat Meranti. Mewakili Asatis, kami berusaha bisa berbuat untuk Meranti. Kondisi pendidikan di Meranti sangat rendah. Mudah-mudahan pemimpin Meranti ke depannya konsen dan peduli terhadap persoalan-persoalan di Meranti,” ungkapnya.
Ketua Permaskab Meranti Riau H Ir Nazaruddin menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh tamu undangan yang hadir, terutama kepada tokoh-tokoh yang meluangkan waktu, masyarakat dan mahasiswa yang menempuh pendidikan di Pekanbaru
“Menyambut tahun baru Islam 1446 H dengan mengusung tema spirit membangun ukhuwah, merupakan tujuan yang hendak dicapai. Jumlah masyarakat Meranti di Pekanbaru lebih kurang 15.000. Ini merupakan jumlah besar, tentu juga memiliki potensi yang besar. Oleh karena itu, sangat penting ukhuwah atau persatuan,” ungkap pria yang akrab disapa Irvan Nasir ini.
Ditegaskannya, jumlah masyarakat Meranti di Pekanbaru terbilang besar, tentu menjadi human capital, modal dasar dalam rangka akselerasi pembangunan daerah. Melihat kondisi Meranti hari ini, secara prestasi selalu di urutan terakhir. Kelemahan paling terdepan, kemiskinan dan pendidikan.
“Mengatasinya dan sebagai solusi, diawali dengan persatuan masyarakat,” lanjutnya. Di pengujung acara, ceramah agama diisi ustadz DR Mizan Asnawi, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Riau. Lalu ditutup doa.(rls)