PEKANBARU (pekanbarupos.co)- Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Riau, SF Hariyanto mengatakan jika kepduliannya terkait infrastruktur jalan di Kota Dumai tak diragukan lagi.
Hal disampaikan Tokoh Masyarakat Sungai Sembilan, Asrul saat kampanye dialogis Cawagub Riau SF Hariyanto di Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai, Senin (11/11/2024).
“Kalau kepedulian pak Hariyanto untuk Dumai khususnya Sungai Sembilan tak diragukan lagi. Karena saya mendapat informasi jika jalan rigid Jalan Lintas Silam Baru pada Ruas Sungai Sembilan-Sinaboi ini merupakan buah tangan beliau saat dulu menjabat Kepala Dinas PU Riau,” katanya.
Selain jalan, lanjut Asrul, terbaru bukti kepedulian Hariyanto juga terlihat adanya pembangunan Jembatan Sungai Mesjid yang sebelumnya sempat mangkrak saat ini proses pembangunan dan hampir selesai.
“Itu bukti kepedulian dan kecintaan beliau akhirnya jembatan itu dibangun saat beliau menjabat Sekda dan Pj Gubernur Riau. Karena itu, kita kami mengajak masyarakat Sungai Sembilan untuk melanjutkan kepedulian Pak Hariyanto untuk pembangunan Kota Dumai kedepan,” ungkapnya.
Sementara itu, Cawagub Riau SF Hariyanto yang berpasangan dengan Calon Gubernur Riau Abdul Wahid itu mengatakan, jika ia tidak asing lagi dengan Sungai Sembilan, sebab jalan tersebut dibangun rigid saat ia menjabat Kadis PU Riau.
“Termasuk Jembatan Sungai Mesjid. Itu waktu saya jabat Sekda Riau, Pak Walikota Dumai Paisal menelfon saya untuk meninjau Jembatan Sungai yang mangkrak. Setelah kunjungan itu, saya langsung minta izin ke Kemendagri agar jembatan dapat dibangun menggunakan anggaran Biaya Tak Terduga (BTT), sebab kondisi jembatan yang ada darurat sudah ditempel plat besi.
“Makanya itu perlu adanya pembangunan jembatan baru, sebab kalau Jembatan Sungai Mesjid yang ada terputus masyarakat tidak bisa lewat. Sebab jembatan itu urat nadi untuk transportasi masyarakat maupun perusahaan untuk mobilisasi minyak,”
“Termasuk perbaikan jalan Patimura yang sering kena banjir rob. Itu nanti ditinggikan setengah meter sepanjang 600 meter, agar nanti kalau rob tidak banjir dan masyarakat tak terganggu,” tukasnya.(rls/dre)