RIMBAMELINTANG (pekanbarupos.co) – Petani di Kepenghuluan Mukti Jaya, tepatnya di Blok A kian galau, pasalnya tanaman padi mereka yang mulai keluar malai terdampak cemaran limbah Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT Era Karya Mukti Jaya (EKMJ), Selasa (28/1/25).
Limbah milik PKS PT EKMJ itu melimpah ke lahan pertanian diduga karena curah hujan yang turun sore itu cukup deras, sehingga debit limbah meluap ke lahan pertanian masyarakat.
Dalam video berdurasi 1.37 detik yang direkam seorang petani mengeluhkan, bahwa ciri-ciri air limbah yang masuk ke lahan padinya berwarna hitam, sehingga dirinya meminta solusi agar bagaimana padi mereka tidak tercemar dan rusak.
“Padi kami sedang keluar malai, ini air limbah warna hitam ini. Bagaimana solusinya ini,” ujar petani di dalam video.
Petani khawatir apa yang bakal terjadi terhadap padi mereka akibat tercemar limbah tersebut. Sehingga petani meminta solusi dan pertanggungjawaban dari perusahaan terkait.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rohil Suwandi SSos ketika dikonfirmasi Posmetro Rohil/Pekanbarupos.co, pihaknya baru mendapatkan informasi terkait limbah PKS EKMJ tersebut.
Pihaknya akan segera turun ke lokasi pada Kamis (30/1) besok. “Kamis besok anggota ke lapangan,” kata Suwandi.
Sementara itu Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Rohil Aldi SIp ketika dikonfirmasi menyebutkan, bahwa pihaknya baru mendapatkan informasi terkait limbah di Mukti Jaya tersebut. Bahkan, menurut Aldi ini yang kedua kalinya terjadi. “Kita tidak tahu apa yang bakal terjadi nanti terhadap tanaman padi petani nanti,” sebutnya. (iin)