KUBU (pekanbarupos.co) – Baru 6 hari jabat Pj Datuk Penghulu Sungai Segajah, Kecamatan Kubu, Kabupaten Rokan Hilir, Ridwan SPd langsung tancap gas bersama masyarakat melakukan gotong royong (Goro) perbaiki Jalan Paret Tuan Ahmad secara swadaya, Selasa (13/5/2025) sekitar pukul 08.00 WIB.
Goro di lakukan di Jalan Paret Tuan Ahmad sepanjang 5 kilo meter, RT 03, RW 02, Dusun Jaya, Kepenghuluan Sungai Segajah. Perbaikan jalan yang dilakukan pemerintah Kepenghuluan dan masyarakat dengan cara menimbun lobang-lobang di badan jalan menggunakan matrial batu petrun.
Kegiatan Goro ini juga di ikut masyarakat Kepenghuluan Tanjung Leban, Kecamatan Kubu. Hal ini mengingat Jalan Paret Tuan Ahmad merupakan akses penghubung bagi masyarakat di dua Kepenghuluan tersebut.
Dibawah komando Pjs Penghulu, Ridwan SPd, warga cukup semangat dan antusias melaksanakan gotong royong secara bahu membahu.
Penunjukan Ridwan sebagai Pj Datuk Penghulu Sungai Sengaja ditandai dilantik Bupati Rokan Hilir, H.Bistamam, Kamis (8/5/2025) di Aula Perguruan Methodist merupakan sangat tepat.
Bertapa tidak, Ridwan merupakan sosok berpengalaman di bidang pemerintahan dan dengan cepat mudah menyatu bersama masyarakat sehingga dapat menciptakan suasana sejuk dan damai di tengah-tengah masyarakat.
Hadir dalam Goro, Kepala Dusun, ketua RT, RW, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan masyarakat setempat.
Pjs Datuk Penghulu Sungai Segajah, Ridwan SPd menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada masyarakat yang telah berpartisipasi dan peduli terhadap lingkungan.
“Kegiatan gotong royong ini bentuk kepedulian masyarakat terhadap lingkungan, atas nama pemerintah Kepenghuluan Sungai Segajah kami ucapkan apresiasi kepada masyarakat kami, dan masyarakat desa Tanjung Leban yang sama sama melakukan gotong royong,” kata Ridwan disela-sela melaksanakan gotong royong.
Diterangkan Penghulu, Goro ini dengan cara masyarakat melakukan pengangkutan matrial batu petrun dari lokasi penumpukan menggunakan mobil pick-up lalu di angkut ke lokasi jalan jalan yang berlobang.
“Hampir sepanjang 5 kilo meter jalan paret tuan Ahmad mengalami kerusakan, batu-batu petrun itu diangkut menggunakan mobil warga, lalu diturunkan di titik-titik jalan berlobang kemudian diratakan secara manual,” ujarnya.
Menurut Penghulu, Jalan Paret Tuan Ahmad merupakan padat penduduk, Jalan itu juga sebagai urat nadi bagi masyarakat dalam mengeluarkan hasil pertanian kebun sawit mereka.
“Jalan Paret Tuan Ahmad ini penghubung antar Kepenghuluan, setiap hari ramai dilalui masyarakat,” ujarnya.
Kerusakan ruas jalan paret tuan Ahmad sangat membutuhkan perhatian dari Pemkab Rohil. Mengingat perbaikan secara swadaya hanya sifatnya sementara dan tidak bertahan lama.
“Perbaikan ini bentuk kepedulian masyarakat dan pemerintah Kepenghuluan dan ini hanya sifat sementara, kita berharap kepada Pemkab Rohil agar kiranya dapat mengucurkan anggaran untuk melakukan pembangunan Jalan Paret Tuan Ahmad karna pembangunan jalan ini sangat didambakan masyarakat kami,” pungkasnya. (Zul)