Minggu , 19 Januari 2025

SDN 002 Koto Kampar Hulu Minta Bantuan RKB, Disdikpora Kampar Segera Tinjau Sekolah

KAMPAR (pekanbarupos.co) – Minimnya Ruang Kelas Belajar, (RKB) untuk para peserta didik, membuat UPT SD Negeri 002 Koto Kampar Hulu, berharap ada bantuan tambahan RKB di tahun 2025, kepada Pemerintah Kabupaten Kampar.

Pasalnya saat ini, sekolah tersebut harus memanfaatkan ruangan yang ada, untuk menunjang aktivitas pembelajaran. Salah satunya dengan memanfaatkan ruang Guru untuk RKB pelajar kelas 6, dan ruang Pustaka yang di jadikan sebagai ruang Guru.

“Kami memang lekurangan lokal, dan terpaksa harus memanfaatkan ruangan yang ada, untuk menunjang aktivitas pembelajaran di sekolah. Dengan harapan tidak mengganggu aktivitas pembelajaran, bagi para peserta didik, ” terang Kepala UPT SD N 002 Koto Kampar Hulu, Rahmayuni, Selasa (03/12).

Sebelumnya UPT SD Negeri 002 Koto Kampar Hulu sempat viral beberapa waktu lalu, karena memanfaatkan bekas kamar mandi, yang di jadikan sebagai ruang pembelajaran. Namun saat ini, Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga, (Disdikpora) Kampar, sudah membangun RKB baru, untuk di manfaatkan bagi para pelajar.

“Iya, kita memang sudah mendapatkan RKB baru, namun hal ini belum cukup, dengan jumlah peserta didik kita. Karena kami membutuhkan setidaknya 2 RKB baru lagi, agar dapat memperlancar proses pembelajaran, ” jelasnya lagi.

Pihak sekolah juga sudah memanfaatkan ruangan majelis Guru, yang di manfaatkan untuk lokal bagi kelas 6. Selain itu, ruangan Pustaka sekolah yang ada, juga sudah di sulap menjadi ruangan Kepala Sekolah dan majelis Guru.

Untuk mengatasi kendala ini, Rahmayuni berharap Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Disdikpora dapat segera memberikan perhatian lebih serius terhadap kebutuhan infrastruktur pendidikan di UPT SD Negeri 002 Koto Kampar Hulu.

“Tambahan Ruang Kelas Belajar (RKB) sangat dibutuhkan agar aktivitas pembelajaran dapat berjalan dengan baik tanpa harus mengorbankan ruang-ruang lain yang juga penting, seperti ruang guru dan perpustakaan, ” katanya lagi.

Menanggapi hal ini, Kepala Disdikpora Kampar, H Aidil SH MSi, mengaku akan menindak lanjuti kebutuhan sekolah. “Kita akan tindak lanjuti sesuai dengan mekanisme yang ada. Jika memang sangat di butuhkan, maka kemungkinan besar akan kembali kita bangun RKB di SD tersebut, ” terangnya Selasa (03/12).

Pihaknya menghimbau pihak sekolah untuk tetap bersabar, sambil melihat kondisi keuangan dari Pemerintah Kabupaten Kampar. Karena hal ini akan di sesuaikan, dan kembali di usulkan dalam pembahasan APBD Kabupaten Kampar.

“Ya kita sesuaikan nanti dengan anggaran, jika memungkinkan untuk kembali di anggarkan dalam APBD Kampar, maka akan kita coba anggarkan. Namun hal ini tentunya harus melihat kembali sisi kebutuhan dan kecukupan keuangan daerah,” tegas Aidil lagi.

Disdikpora Kampar juga menghimbau pihak sekolah, untuk tetap memaksimalkan proses pembelajaran dengan kondisi yang ada saat ini, sehingga proses pembelajaran tidak terganggu. Selain mengoptimalkan anggaran melalui APBD daerah, Disdikpora Kampar juga mengaku akan berupaya untuk mencari sumber dana dari APBN, maupun bantuan CSR perusahaan. (Adv)

About Junawan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *