Pekanbaru Pos Riau
Related Articles
PANGKALANKERINCI(pekanbarupos.co)-Banjir lokal langganan di Jalan Beringin, pusat kota Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau, kembali melanda. Warga setempat mengeluhkan kerugian material dan kesulitan akibat banjir tersebut.
Selasa (7/1/2025), warga setempat Eep Dubalang, mengakui rendaman air yang sudah hampir sepuluh tahun itu disebabkan oleh kondisi alam tanah yang datar rendah, sehingga Jalan Beringin menjadi tempat penumpukan air dari daerah sekitarnya.
“Selain memang rendah, kondisi ini diperburuk oleh sistem drainase yang buruk juga,”ungkapnya sambil menyebutkan pihak Dinas PUPR Pelalawan sebelumnya sudah turun ke lokasi. Namun ada realisasinya.
Kata Eep dan Ketua Gerakan Pemuda Peduli Pelalawan (GP3) Joe Kampe, dampak dari air yang tergenang menahun ini 6 unit rumah terendam.
“Selain itu aktivitas warga terganggu. Baik warga setempat maupun pengguna jalan yang mau melintas di jalan itu. Karena tak bisa lewat badan jalan terendam hampir 50 centimeter. Belum lagi kerugian material mencapai jutaan rupiah,”paparnya.
Dampak lain lanjutnya, kesehatan warga terancam, karena rumah mereka terdampak banjir, lembab.
” Dan tak sedikit pulak pengendara sepeda motor jatuh akibat jalan berlubang,”tambahnya.
Harapan warga sambung Eep dan Joe, Pemda Pelalawan segera memperbaiki saluran drainase, meningkatkan kualitas jalan serta memmbangun sistem pengairan efektif.
“Kami sudah lelah dengan banjir ini. Kami minta Pemda Pelalawan segera menyelesaikan masalah ini,”harapnya.
“Paling tidak ditimbun biar tambah tinggi dan drainase diperbaiki,”pungkas warga berharap.
Jalan Beringin ini terkoneksi langsung dengan Jalan Lintas Timur Pangkalan Kerinci dan Jalan Pemda. (amr)
