Selasa , 22 April 2025
Foto Ppco : Tim gabungan TNI-Polri dan SAR dibantu masyarakat mencari korban diduga dimangsa buaya Sungai Kubu.

Seorang Bocah Diduga Dimangsa Buaya Sungai Kubu, Tim Berhasil Tangkap Predator, Korban Belum Ditemukan

KUBU (pekanbarupos.co) – Keganasan buaya di perairan Sungai Kubu sudah membuat warga masyarakat menjadi resah dan tidak dapat lagi ditoleransi.

Pasalnya, seorang pelajar bernama FQ (10 tahun) Warga RT 01, RW 03, Dusun Datuk Kancil, Kepenghuluan Sungai Kubu, Kecamatan Kubu, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, Jumat (21/3/2025) sekitar pukul 14.10 WIB diduga disambar buaya saat bermain air di perairan Sungai Kubu.

Peristiwa ini dengan cepat tersiar dikalangan keluarga dan pera tetangga disekitar tempat tinggal korban, keluarga yang panik menjerit histeris dan warga sekitar langsung berhamburan keluar rumah ingin menyaksikan suara jeritan tersebut. “Fikri hanyut-fikri hanyut” teriak salah satu anggota keluarga korban.

Warga yang mendengar cerita itu, langsung tanpa pikir panjang turun ke sungai, ada yang menggunakan sampan dan ada pula yang mengarungi lumpur pinggiran sungai.

Berselang 30 menit pencarian warga, Rafa Fahreza saksi kejadian yang merupakan teman korban saat bermain air di Perairan Sungai Kubu mengatakan, saat diatas sampan korban mengeluarkan tangan sambil bermain air berdayung sampan yang dikendarai korban dan lima orang saksi lainnya.

“Korban terjatuh, tiba-tiba buaya langsung menggigit tangan korban dan menarik korban ke air dan korban juga terjatuh ke dalam Sungai,” cerita saksi Rafa Fahreza.

Saksi Rafa Fahreza sempat berjuang membantu korban dengan cara memegang ketiak korban untuk mengangkatnya. Namun sampan yang terbuat dari drum plastik hijau yang dikendarai korban dan anak-anak lainnya seketika tenggelam dalam air.

“Saat aku menarik tangan korban (Fikri red) ada yang memegangi dari dalam air, seketika kami melihat kepala buaya, kami langsung menyelamatkan diri dengan berenang naik ke atas darat, dan korban hilang tidak timbul lagi di bawa hewan buaya ke tengah sungai,” akunya.

Peristiwa ini pun tercium oleh aparat Kepolisian, dan pemerintah Kecamatan Kubu, seketika Kapolsek Kubu, Iptu Kodam F Sidabutar SH.MH beserta Danramil 04 Kubu, Kapten Inf M Manurung langsung turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) melakukan pencarian korban dan memburu hewan buaya yang diduga pemangsa korban dibantu warga.

“Hampir 4 jam kita melakukan pencarian,” kata Kapolsek.

Suara tembakan terus terdengar dari perairan Sungai Kubu, dor, dor, dor “itu dia” teriak aparat kepolisian dan personil Koramil 04 Kubu, Kodim 0321 Rohil serta warga yang berjibaku membantu petugas melakukan pencarian korban dan pengejaran aligator tersebut.

“Buayanya terkadang timbul dan terkadang tenggelam, dan beberapa kali tembakan yang dikeluarkan tidak membuat buaya ini lumpuh, warga juga dengan antusias membantu, bahkan warga nekat terjun langsung ke sungai bertarung dengan buaya itu,” ujarnya.

Suara tembakan dari perairan Sungai Kubu oleh petugas, membaut warga yang sudah memadati pinggiran pantai perairan Sungai Kubu semangkin heboh. Orang tua korban terlihat terkulai lemas, hatinya hancur, nafasnya sesak mengenang tak pernah terduga musibah ini menimpa dirinya dan keluarga, suara tangisan terus terdengar di lokasi kejadian.

“Ya pasti anggota keluarga bersedih atas kejadian ini, ini adalah musibah, semoga pihak keluarga kuat dan tabah menghadapi musibah ini,” kata Kapolsek.

Dandim 0321 Rohil Letkol Kav Nugraha Yudha Prawiranegara S.I.P melalui Danramil 04, Kubu, Kapten Inf M Manurung mengatakan, berkat pencarian tim gabungan terdiri dari Polri Polsek Kubu, anggota TNI Koramil 04 Kubu, perangkat desa, dan masyarakat seekor predator muara diduga pemangsa korban berhasil dilumpuhkan dan ditangkap.

“Kita dibantu masyarakat, ramai-ramainya mengevaluasi buaya itu dari dalam air, lalu dibawa ke-daratan, kita berharap korban ada di dalam perut hewan buaya ini, tapi apa boleh buat, saat dibelah perut buaya itu ternyata kosong, di duga korban terlepas dari mulut buaya ini,” akunya.

Petugas gabungan kata Camat Kubu, Dr. Syafrizal SAg.MIS masih melakukan pencarian terhadap jasat korban, Sabtu (22/3/2025) dengan menggunakan bot, speed bot petugas dan pompong milik masyarakat.

“Hari ini, pemeirntah Kecamatan Kubu dibantu TNI dari Koramil 04 Kubu, Polri dari Polsek Kubu, Basarnas dan KPLP serta masyarakat masih melakukan pencarian terhadap jasat korban,” ujarnya.

Camat juga bermohon doa dari semua pihak agar kiranya jasat korban segera ditemukan, “Mohon doanya, supaya jasat korban bisa segera kita temukan,” pintanya.

Diuraikan Camat, tim gabungan melakukan penyusutan di sepanjang perairan Sungai Kubu menuju laut. Kejadian ini juga baru pertama kali terjadi menghebohkan warga yang tinggal di sekitar pinggiran Sungai Kubu.

“Kita berharap kepada semua masyarakat, agar menjadikan kejadian ini pelajaran berharga, tolong awasi betul anak-anak kita agar tidak ada bermain di sungai atau berenang di perairan Sungai Kubu, hewan buaya ini sudah sangat banyak dan cukup meresahkan sekali,” pungkasnya.***

About Jun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *