Jumat , 23 Mei 2025
Oplus_131072

Pensiun dan Masa Jabatan Berakhir, Gubri Tunjuk Empat Plt Kepala OPD di Lingkungan Pemprov Riau

PEKANBARU (pekanbarupos.co) -Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid menunjuk pelaksana tugas (Plt) kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.

Penunjukan Plt tersebut guna mengatasi kekosongan yang tidak boleh terjadi, serta guna memaksimalkan perealisasian program di lingkungan masing-masing OPD.

Informasi tersebut disampaikan Plt Kepala Basan Kepegawaian (BKD) Provinsi Riau, Zulkifli Syukur, Rabu (9/4/2025).

“Plt yang ditunjuk itu ada empat OPD yang masa jabatannya berakhir dan masuk pensiun,” katanya.

Keempat OPD tersebut katanya, Plt
Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Riau dijabat Syahrial Abdi yang saat ini menjabat Kepala Dinas Perkebunan Riau.

Syariah Abdi menggantikan Khuzairi karena jabat Plt berakhir dan tidak diperpanjang. Selanjutnya, Plt Kepala Disbud Riau ditunjuk Roni Rahmat yang  sebelumnya dijabat Jahrona Harahap.

Kemudian, Plt Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Riau ditunjuk Dianto Mampanini pejabat Fungsional Madya Utama BPSDM Riau menggantikan Asrizal karena masuk pensiun.

Terakhir, Plt Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Riau dijabat M Job Kurniawan. M Job tetap dan diperpanjang setelah masa SK berakhir.

“Untuk penunjukan, SK-nya sudah diserahkan pada empat pejabat yang ditunjuk Plt gubri dimaksud,” katanya.

Zulkifli mengatakan, jika untuk jabatan Plt berjumlah sebanyak enam OPD, karena masa jabatan juga berakhir. Di mana dua OPD itu adalah Biro Perekonomian dan SDA Setdaprov Riau dan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Riau.

“Dua OPD ini masa jabatannya juga berakhir dan tidak diperpanjang, sedangkan pengisiannya menunggu instruksi Gubri yang dalam dua hari ini segera di isi,” jelas Zulkifli.

Zulkifli juga menuturkan, jika pengisian ini sesuai yang disampaikan Gubri sebelumnya untuk memaksimalkan perealisasian program di masing-masing-masing OPD berjalan maksimal. Terutama program prioritas untuk kepentingan masyarakat.

“Maka itu, tidak boleh terjadi kekosongan jabatan yang harus segera diisi dan dipersiapkan,” tutupnya.(dre)

About Syaifullah Syaifullah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *